Minggu, 04 September 2011

AIRMATA TUHAN



Data buku kumpulan puisi

Judul : Airmata Tuhan
Penulis : Medy Loekito
Cetakan : I, Agustus 2009
Penerbit : Penerbit Bukupop, Jakarta
Tebal : x + 100 halaman (100 judul puisi), 10,5 x 15,7 cm
ISBN : 978-979-1012-37-9


Beberapa pilihan puisi Medy Loekito dalam Airmata Tuhan


Kenangan akan Zubaidah
: untuk duka Aceh, 26 Desember 2004

boneka tak berkaki
menepi di denyut alir
tatapnya menyeru
diamnya mencari
lengan mungil yang dulu memeluk

lengan mungil berlumpur
menepi dihentak alir
diamnya merindu
pedihnya mencari
kawan kecil yang dulu bersama


Malam di Bukit

rumput kecil bergerigi tajam bagai belati
menyayat bulan hingga mengucurkan sepi


Interval

andai batas waktu dan usia
tak bicara hanya pada diam



Di Beranda

duduk di beranda
angin mengantar daun gugur
senja hari


Danau Maninjau

di biru danau Maninjau
tangan Tuhan menabur bintang
yang memijar di mata ikan-ikan


Hanya

rindu tak pernah menyakiti

ia bara
di diam gelora

ia hampa
di hening harap


Sajak Malam

angin
meniti bambu
memetik rembulan


Chicago

terbentuk dari angin
            jalanan kota
saling menghadang
saling mengakhiri

terbentuk dari jalan kota
            angin
saling menghampiri
saling menikam


Tentang Medy Loekito
Nama lengkapnya, Medijanti Loekito, lahir Surabaya, 21 Juli 1962. adalah penyair perempuan yang menulis sejak 1978. Buku puisinya yang lain, In Solitude, penerbit Angkasa, Bandung (1993) dan Jakarta, Senja Hari, penerbit Angkasa, Bandung (1998). Biodata ini tak ditemukan di buku Airmata Tuhan, saya dapatnya di Wikipedia Indonesia.

Catatan Lain
Ini buku, kudapatkan di Toko Buku Karisma, Banjarbaru, pada Jum’at, 15 April 2011, dengan harga Rp. 22.000,-

2 komentar:

  1. puisi-puisi Medy bikin greget. Suka. Menarik. Jadi pengin punya bukunya :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Moga dibaca penyairnya, trus dia tersentuh dan dikiriminya buku yang ada tanda tangan penulisnya... :)

      Hapus